Laser picosecond vs laser Q-switched – mana yang lebih baik?

acdsb (1)

Bagaimana cara Q-switchedDanlaser pikodetikperawatan berhasil?
Laser bekerja dengan melewati lapisan luar kulit dan menembus lapisan yang lebih dalam untuk menargetkan endapan melanin yang tidak diinginkan.Mereka pada dasarnya memfokuskan suara cahaya dan energi panas pada melanin, memecah pigmen menjadi partikel yang lebih kecil.Partikel-partikel ini kemudian dapat dihilangkan oleh sistem limfatik alami tubuh.Energi panas juga meningkatkan produksi kolagen, membantu meremajakan jaringan kulit.Laser beroperasi pada panjang gelombang atau frekuensi berbeda, masing-masing menargetkan pigmentasi (warna) dan lapisan (atau kedalaman) kulit tertentu.

Dalam hal menghilangkan pigmentasi kulit, laser Q-switched dan laser pico telah menjadi pilihan perawatan yang populer.Saat Anda mempertimbangkan perawatan laser untuk masalah pigmentasi kulit, tentu Anda ingin tahu mana yang tepat untuk Anda.

acdsb (2)

Apa itu laser Q-switched?

Laser Q-switched adalah nama umum untuk laser nanodetik (10-9 detik) Nd YAG (1064 nm). Q-switching sebenarnya adalah mekanisme penutup yang digunakan untuk memancarkan pulsa sinar laser ultrapendek.

acdsb (3)

Apa itu laser pikodetik?

Laser pico atau picosecond merupakan perkembangan baru karena merupakan laser dengan durasi pulsa lebih pendek yaitu 10-12 detik, atau sepertriliun detik.Laser pikodetik pertama yang digunakan untuk menghilangkan pigmen adalah laser Alexandrite 755nm.

acdsb (4)

Laser mana yang lebih baik: laser Q-switched atau laser picosecond?

Jadi, mana yang sebaiknya Anda pilih?

Menurut penelitian yang berbeda, orang sampai pada kesimpulan yang berbeda.Beberapa penelitian menunjukkan bahwa laser pikodetik lebih efektif dalam memecah tinta tato dibandingkan jenis laser lainnya.Ditemukan bahwa 12 dari 16 pasien mendapatkan hasil pengangkatan yang lebih baik dengan laser pikodetik dibandingkan dengan laser nanodetik (laser Q-switched) [8].Namun, penelitian lain menemukan sedikit perbedaan kompetitif dalam hasil antara kedua laser tersebut.

Laser nanodetik dan laser pikodetik aman dan efektif untuk menghilangkan hiperpigmentasi.Namun, tidak semua laser memiliki sifat dan kemampuan yang sama.Faktanya, apa yang berhasil bagi sebagian orang mungkin tidak sama bagi orang lain.Oleh karena itu, penting untuk terlebih dahulu menilai masalah pigmentasi kulit spesifik Anda dan faktor-faktor yang berperan untuk memilih laser yang paling tepat.

acdsb (5)

Temuan Utama

Laser telah terbukti mengatasi masalah pigmentasi dengan aman dan efektif.Namun, penting untuk dicatat bahwa setiap jenis laser memiliki panjang gelombang dan durasi pulsa tertentu.Sifat-sifat yang terkait membuatnya lebih cocok untuk kondisi atau situasi kulit tertentu.

Tidak ada pengobatan yang bisa diterapkan untuk semua orang karena setiap masalah pigmentasi bisa berbeda-beda.Memiliki beragam jenis lapisan, serta pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman dalam menggunakan panjang gelombang berbeda secara maksimal akan menghasilkan hasil yang lebih baik dan lebih cepat.


Waktu posting: 13 Des-2023